Vitamin D (kalsiferol) adalah salah satu vitamin yang dapat larut dalam lemak. Vitamin D ini sering ditemukan dalam makanan hewani seperti telur, susu, cod, udang, salmon, dan sarden.
Manfaat vitamin D adalah untuk mencegah penyakit tulang (rakhitis) serta beberapa manfaat lainnya seperti yang tercantum dibawah ini.
7 Manfaat Vitamin D untuk Kesehatan Tubuh
1. Kesehatan tulang
Mineral penting untuk kesehatan tulang seperti kalsium dan fosfor terbentuk dari substansi hidroksiapatit yang merupakan mineral pembentuk lebih dari setengah dari komposisi tulang kita. Dua zat penting seperti hormon paratiroid dan vitamin D ini bertanggung jawab dalam mengatur penggunaan kalsium dan fosfor dalam tubuh kita.
Hormon paratiroid berperan penting dalam pelepasan kalsium dari tulang kita ke dalam aliran darah kita ketika tingkat kalsium mengalami penurunan (rendahnya level kalsium dalam darah).
Disisi lain, Vitamin D mencegah hormon paratiroid terlalu banyak mengambil pasokan kalsium dalam tulang kita. Dengan kata lain bahwa Vitamin D ini mengontrol hormon paratiroid untuk melepaskan kalsium kedalam darah karena dapat menyebabkan masalah pada kardiovaskular.
2. Kekebalan tubuh
Vitamin D memainkan peran penting dalam sistem kekebalan tubuh dengan memicu sel-sel makrofag untuk melepaskan protein antibakteri. Protein ini bersungsi untuk mencegah infeksi, termasuk Mycobacterium tuberculosis (penyebab TBC ) dan Mycobacterium leprae (penyebab kusta).
3. Tekanan Darah
Vitamin D membantu untuk mengelola tekanan darah kita dengan memantau sistem dengan meningkatkan tekanan darah ketika terjadi penurunan ke level rendah. Cara kerja ini dalam dunia medis sering disebut dengan sistem renin-angiotension.
4. Insulin
Sebagaimana disebutkan di atas, vitamin D mengatur tingkat hormon paratiroid dalam melepaskan kalsium terlalu banyak ke dalam aliran darah.
Overdosis hormon paratiroid dalam aliran darah kita juga dapat menyebabkan sel-sel lemak untuk mengumpulkan kalsium terlalu banyak, memicu sel untuk menghasilkan kortisol terlalu banyak, hormon yang melawan efek insulin, sehingga sulit bagi tubuh untuk memetabolisme gula.
Selanjutnya, ketika kalsium mengalami penumpukan dalam darah, sel-sel kita berhenti memproduksi GLUT-4, sebuah protein yang membantu mentransfer gula ke dalam aliran darah dan pada sel-sel tubuh kita lainnya.
Namun demikian, GLUT-4 hanya berfungsi bila dipicu oleh insulin. Devisiensi vitamin D tidak hanya dapat mengurangi produksi GLUT-4 untuk mengangkut gula yang diperlukan untuk sel-sel kita, tetapi juga mengurangi efektivitas insulin untuk merangsang proses tersebut.
5. Kontraksi Otot
Penelitian telah menunjukkan bahwa kekurangan vitamin D tidak hanya menyebabkan penurunan kekuatan otot (independen massa otot), tetapi juga dapat menghambat kinerja syaraf dan memicu kontraksi otot.
6. Kanker
Vitamin D telah terbukti untuk mencegah jenis kanker tertentu, termasuk kanker kandung kemih, kanker payudara, kanker ovarium usus besar, prostat, melanoma, dan kanker dubur.
7. Kesehatan mental
Asupan vitamin D yang cukup akan mengurangi risiko yang berkaitan dengan usia gangguan kognitif, seperti pikun, penyakit Alzheimer, dan gangguan mood seperti depresi.
Vitamin D atau kalsiferol ini dapat dijumpai dalam beberapa jenis makanan maupun dari sinar matahari pagi. Berolah raga dipagi hari sebelum memulai aktivitas harian dapat menyehatkan tulang dan kesehatan tubuh lainnya.